Archive for September 2013
HURUF KAPITAL ATAU HURUF BESAR.
Huruf kapital atau huruf besar dipakai sebagai huruf
pertama kata pada awal kalimat. Misalnya :
· Kita
harus bekerja keras.
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama petikan
langsung.
Misalnya
:
· Adik
bertanya,”Kapan kita pulang ?”
·
“Kemarin engkau terlambat,”katanya.
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama dalam
ungkapan yang berhubungan dengan nama Tuhan dan kitab suci, termasuk kata ganti
untuk Tuhan.
Misalnya :
·
Allah
· Yang
Mahakuasa
·
Islam
·
Quran
·
Alkitab
· Yang
Mahaesa
·
Kristen
· Weda
·
Tuhan akan menunjukkan jalan kepada hamba-Nya.
·
Bimbinglah hamba-Mu, ya Tuhan, ke jalan yang Engkau beri rahmat.
Huruf kapital sebagai huruf pertama nama gelar
kehormatan, keturunan, dan keagamaan yang diikuti nama orang.
Misalnya :
·
Mahaputra Yamin
· Haji
Agus Salim
·
Sultan Hassanudin
· Nabi
Ibrahim
Catatan : Dia baru saja diangkat menjadi sultan.
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur
nama jabatan dan pangkat yang diikuti nama orang atau yang dipakai sebagai
pengganti nama orang tertentu, nama instansi, atau nama tempat.
Misalnya :
·
Wakil Presiden Adam Malik
·
Profesor Supomo
·
Perdana Mentri Nehru
·
Laksamana Muda Husen Sastranegara
·
Sekretaris Jendral Departemen Pertanian
Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
nama jabatan dan pangkat yang tidak diikuti nama orang atau nama tempat.
Misalnya :
·
Siapa nama gubernur yang baru dilantik itu ?
·
Kemarin Brigadir Jendral Ahmad dilantik menjadi mayor jendral.
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama
unsur-unsur nama orang.
Misalnya :
· Wage
Rudolpf Supratman
·
Halim Perdana Kusuma
· Amir
Hamzah
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
orang yang digunakan sebagai nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa.
Misalnya :
·
bangsa Indonesia
·
bahasa Inggris
· suku
Sunda
Catatan kekecualian :
·
mengindonesiakan kata asing
·
keinggris-inggrisan
Huruf kapital sebagai huruf pertama nama tahun,
bulan, hari, hari raya dan peristiwa sejarah.
Misalnya :
·
bulan Agustus
· hari
Natal
·
Perang Candu
·
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
·
tarikh Masehi
· hari
Lebaran
·
tahun Hijriah
Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
peristiwa sejarah yang tidak dipakai sebagai nama.
Misalnya :
·
Soekarno dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan bangsanya.
·
Perlombaan senjata membawa resiko pecahnya perang dunia.
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama
giografi.
Misalnya :
· Asia
Tenggara
· Kali
Brantas
·
Bukit Barisan
·
Gunung Semeru
·
Jalan Diponegoro
·
Banyuwangi
·
Danau Toba
·
Dataran Tinggi Dieng
·
Pegunungan Jayawijaya
·
Teluk Benggala
Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
istilah yang tidak menjadi unsur nama diri.
Misalnya :
·
Kakakku sedang mendaki gunung.
·
berlayar ke teluk.
10. Huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama semua unsur nama negara, lembaga
pemerintah dan ketatanegaraan, serta nama dokumen resmi kecuali kata seperti
dan .
Misalnya :
·
Republik Indonesia
·
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
· Badan
Kesejahteraan Ibu dan Anak
·
Majelis Permusyawaratan Rakyat
Catatan : ketentuan tidak dipakai dalam hal ini di bawah ini.
·
menjadi sebuah republik.
·
menurut undang-undang yang berlaku.
·
kerja sama antara pemerintah dan rakyat.
11. Huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap unsur bentuk ulang yang sempurna
yang terdapat pada nama badan, lembaga pemerintah dan ketatanegaraan, serta
dokumen resmi.
Misalnya :
· Perserikatan Bangsa-Bangsa
·
Undang-Undang Dasar Republik Indonesia
·
Rancangan Undang-Undang Kepegawaian
·
Yayasan Ilmu Sosial
12. Huruf
kapital dipakai sebagai huruf perama semua kata di dalam nama buku, majalah,
surat kabar dan judul karangan, kecuali kata seperti ; di,ke,dari,dan,yang,
untuk, yang tidak terletak pada posisi
awal.
Misalnya :
· Saya
telah membaca buku “Dari Ave Maria ke Jalan Lain ke Roma.”
·
Bacalah majalah ” Bahasa dan Sastra.”
· Dia adalah agen surat kabar ” Sinar
Pembangunan.”
· Saya
menonton sinetron ” Si Manis dari Jembatan Ancol.”
· Si
Jamin dan si Johan.
13. Huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat dan
sapaan.
Misalnya :
· dr.
(dokter)
· S.S
(sarjana sastra)
· M.A
(master of arts)
·
Prof. (profesor)
· S.H
(sarjana hukum)
· Ny.
(nyonya)
· Wali
Kota Yogyakarta sekarang ini adalah Sri Sultan Hamengku Buwono ke-10
·
Pakar yang ikut dalam Seminar Bahasa Indonesia adalah Sugiyana, S.H.
·
Pimpinan Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah Prof.Dr.Harimukti.
14. Huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan seperti
bapak, ibu, saudara, kakak, adik dan paman yang dipakai dalam penyapaan dan
pengacuan.
Misalnya :
·
“Kapan Bapak berangkat?” tanya Harto
· Adik
bertanya,”Itu apa, Bu?”
·
Surat Saudara sudah saya terima.
·
Mereka pergi ke rumah Pak Camat.
Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama
kata penunjuk hubungan kekerabatan yang tidak dipakai sebagai sapaan.
Misalnya :
· Kita
harus menghormati bapak dan ibu kita.
·
Semua kakak dan adik saya sudah berkeluarga.
15. Huruf
kapital dipakai sebagai huruf pertama kata ganti anda.
Misalnya :
·
Surat Anda telah kami terima.
·
Sudahkah Anda tahu ?